Mungkin sebagian orang masih
tidak tahu tentang kabupaten Tulungagung,oleh karena itu dipostingan kali ini
saya akan menjelaskan tetang Tulungagung meliputi budaya,makanan khas,dan ciri
khas,
Let’s check it outJ
Tulungagung adalah
sebuah kabupaten yang berbatasan langsung dengan kabupaten Blitar,Kediri dan
Trenggalek.
Tulungagung tersendiri terbagi menjadi 19 kecamatan dengan kecamatan
Tulungagung Kota sebagai pusat pemerintahannya.
Tulungagung terkenal menjadi salah satu penghasil marmer terbaik se
Indonesia
Wihh. hebat kan kotaku ini!
Setelah memperkenalkan secara singkat kabupaten Tulunagung sekarang
saya akan memperkenalkan tentang budaya khas dari Tulungagung,
Budaya khas pertama adalah
1.
Manten Kucing
Kalo pertama kali
denger kata ‘manten’ pasti kita langsung berpikir bahwa ada pernikahan.Yak
memang tradisi manten kucing adalah tradisi menikahkan pasangan kucing dalam
rangka meminta hujan.Ritual ini biasanya diselenggarakan oleh warga Desa
Pelem,Kecamatan campur darat.Ini foto dari ritual Manten Kucing
2.
Reog Kendang
Reog? Pasti kalian berpikir bahwa Reog itu
berasal dari ponorogo dan memakai Reog besar yang berasal dari bulu burung
merak dan kepala macan itu,tapi Reog Kendang adalah tarian yang menggambarkan
arak-arakan prajurit yang mendampingi raja pada jaman dahulu.
Kita lihat gambarnya
3.
Tiban
Last but not least adalah Tiban,Tiban
adalah ritual meinta hujan yang dilakukan dengan cara memukul lawan dengan
sebuah rotan.Kesenian sekaligus ritual ini banyak dilakukan oleh warga desa
Wajak Kidul Tulungaung.
Awwww.Ngeri ya
dengernya,coba liat gambarnya nih
Setelah budaya,Sekarang kita
beralih ke makanan khas Tulungagun,Hmmm..Yummy
1. Lodho
Tulungagung
Lodho Tulungagun
adalah sebuah makanan khas asal Tulungagun yang biasanya berupa ayam atau tahu
yang dimasak dengan resep :
Bahan
Utama:
·
1 ekor ayam kampung
·
250 ml santan kelapa kental
·
500 ml santan kepala encer
Bahan
halus:
·
10 butir bawang merah
·
10 siung bawang putih
·
3 (5 cm)ruas jari kunyit
·
2 (4 cm) ruas jari jahe
·
1 (2 cm) ruas jari kencur
·
2 cabai merah keriting, rebus
·
2 sdt garam
Bumbu
kasar:
·
1 sdm merica butiran
·
1 sdm ketumbar
·
1 sdt jintan
·
100 g cabe rawit
·
1 jempol (3 cm) lengkuas yang diiris kasar
·
3 batang serai, memarkan
·
3 lembar daun jeruk purut
·
2 lembar daun salam
Cara Membuat Ayam Lodho Tulungagung
1.
Pertama-tama belah ayam dari bagian dada depan ke bawah kemudian
bentangkan ayam sampai terbuka lebar
2.
Selanjutnya olesi garam dan bakar di atas bara api sampai
setengah matang
3.
Setelah itu tumis bumbu kasar sampai harum
4.
Masukkan bumbu halus dan aduk sampai harum dan matang
5.
Tambahkan santan encer ke dalam tumisan dan didihkan
6.
Selanjutnya masukkan ayam bakar pada wajan
7.
Tambahkan serai, daun salam, dan daun jeruk purut
8.
Masak dengan api
kecil hingga mendidih
9.
Tambahkan santan kental
10.
Masak hingga kuahnya mengental
11.
Apabila sudah matang simpan semalam
12.
Panaskan kembali keesokan hari untuk disantap dengan nasi uduk
dan urap
2. Jenang
Syabun
Tulungagung punya
beragam penganan unik.. Salah satunya adalah jenang sabun yang diekspor ke luar
negeri. Tapi jangan dipikir jenang syabun ini terbuat dari syabun. Kalau
terbuat dari sabun pasti tidak enak dimakan. Tapi jenang yang satu ini
rasanya...hhmmm...enak banget..manis dan legit.Jenang syabun dibuat di
kawasan Sembung Tulungagung. Ada beberapa home industri jenang syabun disana
yang semuanya anak cucu Haji Askandar, pengusaha jenang syabun terkenal. Salah
satunya bapak Asro’i yang meneruskan usaha kakeknya sejak tahun 94. Menurut Asro’i,
jenang syabun tidak tahan lama karena tidak pakai pengawet. Jadi kalau dikirim
ke luar negeri..Malaysia atau Hongkong sebagai oleh-oleh...dimasukkan ke peti
es. Jenang ini diolah dari beras ketan serupa dodol dengan penggabungan
karakter rasa manis dari dua macam gula, gula jawa dan gula pasir. Punya
tekstur lembut tapi kenyal dan tidak lengket. Kalau dipegang terasa licin
seperti licinnya sabun. Rasnya dijamin 100 persen enak dan halal. Kenapa
dinamakan jenang syabun ? Menurut cerita yang berkembang di masyarakat, awal
mula jenang ini dulu ada seorang nenek menawarkan jenang. Nama Nenek itu mbah
Saubun tapi sering disapa mBah Sabun. Dan akhirnya jenang yang dijual mbah
Saubun ini populer dengan nama jenang sabun. Unik ya... memang makanan khas Tulungagung
banyak yang unik. Salah satunya ya jenang syabun ini.
Lalu kita ke ciri khas Tulungagung,Tulungagung
terletak di daerah Pantai Selatan jadi tak heran kalo disana banyak terdapat
pantai,contohnya adalah pantai popoh
Selain pantainya,Tulungagung juga dikenal dengan
penghasil marmer/onyx terbaik sei Indonesia lhoo,
Ngga percaya ? nih coba liat hasil karyanya
Saya rasa itu saja
yang bisa saya ceritakan kepada kelian tentang kota saya Tulungagung,
IloveTulungagung
0 komentar:
Posting Komentar